Monday, May 19, 2014

SELAMAT TINGGAL SPIRULINA IMPOR

Spirulina adalah warisan dunia yang masih tersisa. Beruntunglah bagi yang masih bisa mengkonsumsi tumbuhan alga hijau-biru yang hidup sejak 3,6 milyar tahun yang lalu itu.Tumbuhan air yang sering dijumpai hidup di danau dan lautan itu adalah makanan nutrisi terlengkap dibanding sumber nutrisi yang pernah ada.

Hampir 100 persen produk spirulina yang beredar di indonesia impor dari luar negeri (US dan Tiongkok). Spirulina impor spesies budidaya air laut itu harganya sangat mahal tapi juga laris. Dalam kemasan 200 tablet spirulina impor @ 200mg ( nett 40gram ) harganya bisa mencapai Rp. 300.000. Spirulina adalah produk kesehatan herbal (superfood) yang lebih banyak dikenal dan dikonsumsi oleh masyarakat menengah ke atas.

KINI TELAH HADIR NEOALGAE....!!!  SPIRULINA AIR TAWAR ORGANIK KUALITAS TERBAIK YANG DIKEMBANGKAN OLEH PARA PENELITI INDONESIA. 

Neoalgae Spirulina serbuk nett 50 gram harga Rp.80.000

Meski jauh lebih murah bukan berarti kandungan nutrisi spirulina made in Indonesia ini kalah dibanding produk impor yang banyak beredar di pasaran itu. Bisa dilihat nutrisinya seperti dibawah ini :



Dengan gambaran kandungan spirulina seperti diatas wajar bila meski harganya mahal masyarakat tetap mencarinya. Masyarakat rutin mengkonsumsinya sebagai antioksidan pencegah kanker dan penghambat gejala penuaan dini.
Karena dibudidayakan di air tawar maka neoalgae spirulina terbebas dari resiko pencemaran air laut yang bisa berakibat pada menurunnya kualitas spirulina. Bila tidak bersih mencucinya pun spirulina budidaya air laut itu kadang terasa amis saat dikonsumsi.
Neoalgae spirulina yang baru pertama kali ada di Indonesia ini juga dilengkapi sertifikasi halal MUI dan ijin dari dinas kesehatan terkait. Dengan harga yang jauh lebih murah maka sangat terbuka peluang untuk menjadi agen pemasaran di seluruh Indonesia dengan margin yang cukup menggiurkan.

JADI UCAPKAN SELAMAT TINGGAL PADA PRODUK PRODUK SPIRULINA IMPOR ITU. INI ADALAH BUKTI BAHWA BANGSA INI PUN BISA MANDIRI SEJAJAR DENGAN BANGSA LAINNYA

KONTAK DAN PEMESANAN

Kami adalah distributor resmi Neoalgae Spirulina 
Anda bisa menghubungi kami pada kontak dan alamat di bawah ini: 




 ABU SOFYAN
Jl. Poncowati no.28 RT-8  RW-7 kel Polehan Blimbing Malang
      081-808-424-620 / 0838-300-40596
Pin BB 276E3F64 

---------------------------------------------------------------------------------------

Cara Pemesanan
Untuk pemesanan silahkan kirim sms ke nomor HP/pin BB di atas dengan format:
(Nama - Alamat - Jumlah pemesanan) 

Kami secepatnya akan mengkonfirmasikan berapa biaya yang harus ditrasnfer ( harga barang plus ongkir ). Selanjutnya silahkan transfer sesuai jumlah yang telah disepakati ke rekening bank di bawah ini:

A. Bank Mandiri no rek 141-000-433-2946 an. ABU SOFYAN
B. Bank BNI no rek 004 - 782 - 7979 an. ABU SOFIAN
C. Bank BCA no rek 2710 - 599 - 435 an. M. JAENUDIN

Bila sudah melakukan pembayaran silahkan konfirmasi via sms agar secepatnya kami bisa mengirimkannya ke tempat anda.
Terima kasih........


HARGA DAN RESELLER



Harga Neoalgae spirulina serbuk nett 50 gram sebesar Rp. 80.000. Bila anda berniat menjual kembali ( reseller ), silahkan hubungi kontak dibawah ini untuk mendapatkan harga reseller yang tentunya jauh lebih murah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
 --------------------------
      ABU SOFYAN 
       Jl. Poncowati no.28 RT-8  RW-7 kel Polehan Blimbing   
      Malang - Jawa Timur
      081-808-424-620 / 0838-300-40596
      Pin BB 276E3F64

TESTIMONI

Meneg BUMN Dahlan Iskan sedang berdiskusi dengan CEO Neoalgae Technology Corp

Ternyata bukan hanya tolak angin saja yang dipopulerkan oleh Dahlan Iskan meneg BUMN itu. Saat berkunjung ke pusat produksi neoalgae di Sukoharjo, Dahlan Iskan sempat membawa sedikit sample neoalgae spirulina. Beliau masukkan dalam kemasan plastik tanpa label untuk diteliti di laboratorium Kimia Farma.

Dan hasilnya : Serbuk itu memang benar spirulina, namun tidak mengandung logam berat, arsen, dan NaCl (garam). Juga tidak ada kandungan bahan kimia. 

Sejak itu menteri BUMN itu selalu minum spirulina made in Sukoharjo tersebut. Tiap hari.......


 --------------------------------------------------------------------------------------

Manufacturing Hope Dahlan Iskan 
"Minum Spirulina Mahmud dan Menunggu Sidiq"


DUA anak muda ini gigihnya bukan main. Mahmud dan Sidiq. Mahmud baru lulus dari Jurusan Teknik Kimia Universitas Diponegoro (Undip) Semarang dan Sidiq masih kuliah di Teknik Mesin Universitas Brawijaya Malang.

Dua bulan lalu, ketika saya bermalam di satu desa di pinggir hutan di pedalaman Wonogiri, Jawa Tengah, Mahmud nguber saya sampai ke desa itu. Senja amat mendung. Hujan renyai-renyai tidak kunjung berhenti. Di suasana senja yang dingin itu, Mahmud menyusul saya ke masjid desa.

Meski langit sudah gelap, saat magrib ternyata masih lama. Mahmud membuka laptopnya. Dengan berapi-api dia mendesak saya. “Pemerintah harus turun tangan. Jangan mengabaikan penemuan saya ini," katanya.

Saya dengarkan terus penjelasannya yang bertubi-tubi itu. Ditonton orang-orang desa yang siap-siap berjamaah Magrib. Di mata yang mendengarkan penjelasan itu, pemerintah terkesan jelek sekali. Tidak membantu dan mengakomodasi penemuan seperti ini.

“Ini sangat menguntungkan, Pak Dahlan,” ujarnya. “Ayo, BUMN bantu dengan CSR-nya,” tambah dia.

Rupanya, Mahmud baru menemukan rumus mengembangkan alga (algae) air tawar. Itulah produk yang disebut spirulina. Selama ini memang sudah banyak beredar di pasar produk spirulina. Tapi spirulina hasil dari alga air asin (air laut).

Produk ini terkenal terutama karena agresifnya sistem pemasaran multilevel marketing (MLM). Mahal tapi laris. Khasiat spirulina yang tinggi membuat impor spirulina luar biasa besarnya.

“Saya berhasil mengembangkan algae air tawar,” katanya. “Dengan demikian, spirulina dari algae yang saya kembangkan ini bebas logam berat, arsen, dan tidak bau amis,” tambahnya. “Ini pertama di Indonesia,” kata Mahmud bersemangat.

Di dalam masjid di desa pinggir hutan itu, sambil menunggu datangnya magrib, Mahmud saya ajak hitung-hitungan. Saya cecar dia dengan pertanyaan-pertanyaan: harga benih, modal bikin kolam, harga jual, tingkat persaingan, risiko gagal, dan seterusnya.

Mahmud bisa menjawab dengan tangkas. Akhirnya saya berkesimpulan: penemuan ini memang sangat baik. Juga sangat menguntungkan. Satu hektare sawah bisa menghasilkan Rp 300 juta. Bandingkan dengan tanam padi yang menghasilkan sekitar Rp 50 juta.

“Kalau begitu, berhentilah Anda menyalah-nyalahkan pemerintah,” kata saya. “Berhentilah berpikir ngemis-ngemis cari bantuan,” kata saya lagi.

“Ini bisnis yang bagus. Lakukan sendiri. Jangan cengeng. Kalau Anda minta pemerintah ikut campur, bisa-bisa tambah ruwet,” tegas saya.

Alhamdulillah. Mahmud bisa menerima penjelasan saya. Dia tidak akan menyalah-nyalahkan orang. Juga tidak akan mengemis-ngemis. Dia akan terjun ke bisnis dengan basis penemuannya itu. “Go!” kata saya dengan bangga kepada anak muda ini. Saya pun berjanji mengunjunginya kalau dia sudah menjalankan bisnisnya itu.

Minggu lalu saya memenuhi janji itu. Saya ke desanya, Tawangsari, Sukoharjo, di selatan Solo. Tanpa memberi tahu lebih dulu. Matahari bersinar terik. Saya lewati pabrik tekstil terkenal itu: Sritex. Masih terus ke selatan.

Desa ini bukan desa miskin. Rumah-rumahnya bagus. Tidak sulit mencari rumahnya. Bapaknya ternyata orang terkenal: politikus PAN yang sedang nyaleg. Juga tergolong kaya untuk ukuran desa itu. Saya lega. Mahmud pasti punya modal untuk mengembangkan alga air tawarnya.

Ternyata benar. Mahmud sudah punya tiga kolam kecil. Bahkan sudah berhasil panen alga air tawar beberapa kali. Alga ini memang bisa dipanen tiap empat hari. Alga itu dia saring, dia keringkan, dan dia bikin tepung. Dengan alat-alat sederhana. Lalu dia masukkan ke saset-saset. Siap dijual. Bersaing dengan spirulina impor.\

Saya sangat gembira. Mahmud benar-benar anak muda yang gigih. Saya membeli sepuluh saset hari itu. Salah satunya saya buka, saya buang labelnya, saya masukkan plastik tanpa identitas.

Sampai Jakarta, “tepung tanpa identitas” itu saya kirim ke laboratorium Kimia Farma untuk diteliti. Saya tidak memberi tahu asal usul dan nama tepung itu.

Hasil uji lab itu mengatakan bahwa tepung tersebut adalah spirulina, namun tidak mengandung logam berat, arsen, dan NACL. Juga tidak ada kandungan bahan kimia. Sejak itu saya minum spirulina made in Sukoharjo tersebut. Tiap hari.

Mahmud juga sudah mendirikan perusahaan. Namanya CV Neoalgae Technology. Sebagai lulusan Teknik Kimia Undip, dia tidak sulit melakukan penelitian-penelitian untuk membiakkan alga itu.

Kini Mahmud akan memperbesar kolam-kolam alganya. Tidak lagi hanya tiga kolam di sebelah rumahnya. Dia sudah mulai mengerjakan sawah 1 hektare agak jauh dari rumahnya untuk diubah jadi kolam alga air tawar.

“Saya kewalahan. Pesanan spirulina melebihi produksi saya,” ujarnya. “Terutama dari perusahaan-perusahaan obat herbal,” tambahnya.

Tentu saya berdoa agar Mahmud jadi pengusaha muda yang sukses besar. Dia layak untuk itu. Kita berharap Indonesia tidak perlu lagi impor spirulina. Mahmud juga tidak keberatan ada anak muda lain yang mengikuti jejaknya.

Lain lagi dengan Sidiq. Dia menemukan alat pengering gabah. Mengandalkan tenaga surya. Mirip dengan yang ditemukan mahasiswa Universitas Mataram di Lombok.

Waktu itu saya sedang nonton wayang di desa Campurdarat, Tulungagung, Jawa Timur. Tiba-tiba Sidiq nongol. Jam sudah menunjukkan pukul 00.00. Dia datang dari Malang. Naik sepeda motor. Dua jam lamanya. Di malam yang kelam. Melewati jalan yang berliku naik turun di sekitar Bendungan Karangkates. Nekat benar anak ini.

Malam itu deal! Saya berikan dana untuk membuat prototipenya. Dua bulan lagi barang itu akan jadi.

Sidiq sangat amanah. Di waktu yang dijanjikan, dia selesaikan proyek itu. Jumat kemarin saya lihat hasilnya. Bisa berfungsi. Namun, suhunya kurang panas. Dia masih menggunakan kaca biasa. Bukan kaca khusus yang bisa menghasilkan panas 20 derajat lebih tinggi.

Tapi, itu soal sepele. Yang jelas fungsinya sudah ketemu. Saya minta alat ini disempurnakan. Di bawah binaan BUMN PT Pertani. Siapa tahu bisa menggantikan mesin pengering yang mahal-mahal dengan bahan bakar yang juga mahal itu.

Mahmud, Sidiq, dan banyak lagi anak muda yang tidak kenal menyerah. Harapan besar di depan mata. Saya akan terus minum spirulina-nya Mahmud. Dan menunggu pengering gabahnya Sidiq. (*)

Dahlan Iskan (menteri BUMN)

MASKER SPIRULINA




Neoalgae pirulina ternyata tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Spirulina made in Indonesia ini ternyata bisa juga digunakan sebagai masker untuk menambah kecantikan memperindah wajah. Dengan menggunakan masker wajah dari neoalgae spirulina ini wajah bisa menjadi lembut dan kencang berkilau.

Kandungan vitamin E yang tinggi di dalam neoalgae spirulina bisa menghaluskan dan menyegarkan kulit, mengencangkan, menghilangkan flek hitam serta mengurangi kerutan-kerutan pada kulit. Masker spirulina membuat kulit tampak lebih muda dan bisa menghilangkan kerutan pada garis mata.

Masker spirulina ini juga cepat sekali menyerap pada kulit dan bereaksi lebih cepat dibandingkan masker-masker lainnya. Masker spirulina akan mengencangkan kulit dan akan mengangkat kulit mati sehingga pori-pori yang membesar akan tertutup dengan kekencangan kulit anda. 

Kandungan Masker Neo Algae Spirulina :
  • Vitamin A, B, C, D, E, K (Vitamin E pada spirulina 3X lebih besar dari pada Gandum)
  • Klorofil (membersihkan racun, radikal bebas dan mengencangkan kulit)
  • Phycocyanin (meregenerasi sel kulit, mencerahkan kulit)
  • Carotenoids (mencerahkan kulit)
  • GLA (menyeimbangkan sistem hormonal dalam menghilangkan keriput)
  • Kandungan mineral (menyeimbangkan pH tubuh dan merangsang metabolisme)
  • Nicotinic Acid (mencegah bekas jerawat)
Manfaat Masker Neo Algae Spirulina :
  1. Mengencangkan kulit sehingga lebih awet muda
  2. Menghaluskan kulit
  3. Mencegah dan mengatasi jerawat
  4. Memudarkan noda jerawat
  5. Mencegah flek hitam
  6. Mencegah penuaan dini
  7. Mengurangi kerutan halus
  8. Mengecilkan ukuran pori-pori kulit
  9. Meregenerasi sel kulit
  10. Memberikan nutrisi/ makanan pada kulit
Cara Pemakaian :
  1. Bersihkan wajah dengan face cleanser
  2. Ambil sedikit bubuk neo algae spirulina,taruh pada wadah
  3. Tambahkan air secukupnya hingga terbentuk pasta
  4. Oleskan ke seluruh wajah dengan menggunakan kuas,dan biarkan hingga 20 menit
  5. Kemudian bilas wajah pakai air, gunakan toner sebagai penyegar
  6. Masker spirulina ini bisa digunakan di bagian tubuh lain seperti payudara,yang dapat berfungsi untuk mengencangkan dan membesarkan payudara.

NEWS

Senyum bangga terpancar jelas dari raut wajah Machmud Luthfi Huzain. Dengan penuh semangat, diangkatnya tinggi-tinggi trophy kemenangan, seolah ingin menunjukkan bahwa dia siap menerbangkan segala mimpi dan harapannya menjadi seorang entrepreneur sukses.

Keyakinannya ketika mempertahankan ide bisnis kreatif yang diselingi gaya khas jenakanya, telah mengambil hati para juri di malam puncak Grand Final Wismilak Diplomat Success Challenge 2013 di Ballroom salah satu hotel berbintang bilangan Sudirman, Kamis malam  (14/11/2013).

Lajang kelahiran, 6 Agustus 1990 yang datang dengan proposal bisnis berjudul Spirulina sebagai Suplemen Makanan ini, berhasil menyisihkan sekitar 1.500 peserta yang ikut dalam kompetisi kewirausahaan yang diselenggarakan Wismilak Group.

Ide bisnis yang disajikannya memang terbilang baru di Indonesia yakni mengolah microalgae spirulina menjadi suplemen makanan. Microalgae spirulina merupakan tumbuhan bersel satu yang hidup di air, berbentuk kumparan spiral, berpigmen hijau-biru, dan berkembang biak dengan membelah diri.

Sudah sejak dulu spirulina dikenal sebagai sumber nutrisi nabati terlengkap, karena mengandung sekitar 60% hingga 70% protein. Selain itu juga memiliki multivitamin lengkap, mineral, antioksidan tinggi dan bersenyawa aktif sehingga sangat baik dijadikan sebagai makanan fungsional yang bersifat alami.

Pangsa pasarnya pun sangat tinggi seiring dengan semakin besarnya kesadaran masyarakat akan gaya hidup dan makanan sehat yang memiliki multivitamin tinggi. Sebagai bahan dasar, spirulina juga sangat dibutuhkan untuk produksi berbagai obat-obatan herbal.

“Dengan mencampurkan spirulina, makanan dan minuman akan memiliki nutrisi yang tinggi. Di luar negeri, microalgae spirulina ini digunakan sebagai konsumsi dan suplemen para astronot sehingga mereka tidak perlu membawa makanan lagi,” ujarnya.

Sayangnya, selama ini spirulina lebih banyak diimpor dari luar negeri terutama China. Di Indonesia, baru ada sekitar empat pelaku usaha sejenis, salah satunya Machmud yang membangun usaha di bawah bendera CV Neoalgae Technology.

Anak pertama dari tiga bersaudara ini memang memiliki motivasi tinggi ketika mengikuti kompetisi tersebut. Sebab, dia  membutuhkan tambahan modal usaha sebesar Rp500 juta untuk memperluas lahan guna meningkatkan kapasitas produksi hingga 500 kg per bulan, yang saat ini hanya sekitar 30 kg per bulan.

“Permintaan sangat besar. Saat ini saja, sudah ada yang menunggu, dan bila saya memproduksi 780 kg per bulan sudah pasti akan terserap. Sekarang, saya hanya bisa menghasilkan 30 kg per bulan.
Setidaknya, untuk tahap awal saya membutuhkan Rp500 juta untuk membuka lahan dari 160 meter menjadi 3000 meter sehingga produksi bisa meningkat menjadi 500 kg. Dan ini bisa saya dapatkan dari kompetisi ini,” tuturnya penuh semangat.

Memulai usahanya sejak awal 2013, alumnus Universitas Diponegoro angkatan 2008 ini merogoh kocek sebesar Rp30 juta  untuk membuat kolam budidaya microalgae spirulina serta berbagai perlengkapan produksi.

Dua bulan usaha, Machmud sempat mengalami kegagalan. Namun, hal tersebut tidak menghambat langkahnya. Kecintaannya terhadap duniamicrobiology dan produk herbal membuatnya terus melakukan perbaikan dan inovasi sehingga tercipta formulasi yang tepat.

“Membudidayakan alga langsung di lapangan tidak semudah ketika di laboratorium, karena banyaknya kontaminasi alga lokal sehingga harus memahami sifat-sifatnya agar alga yang tidak diperlukan bisa mati.”

Anak pertama dari tiga bersaudara ini mengakui sejak duduk di bangku sekolah dia sudah berkecimpung dalam bisnis MLM obat-obatan herbal, dan mengetahui bahwa spirulina merupakan bahan utama produk tersebut.

Di sisi lain, ketika mengenyam pendidikan di Teknik Kimia Universitas Diponegoro, Machmud pun sangat jatuh cinta dengan ilmumicroorganism. Dia rajin melakukan penelitian dan uji coba  selama kurun waktu 3 tahun sejak kuliah sehingga ditemukanlah formulasi yang tepat.

Produknya pun kini telah mendapatkan certificate of analyze, izin depkes, dan sertifikasi halal sehingga lebih memudahkannya untuk memasarkan kepada para pelaku usaha di Indonesia. Karena sudah lama berkecimpung dalam MLM obat-obatan herbal, dia pun mencoba memasarkannya kepada para pelaku UKM yang memproduksi herbal.

“Produk saya punya kelebihan sertifikat halal dari pada yang diimpor sehingga ini menjadi kelebihan. Saya juga rajin memberikan edukasi dan penjelasan kepada masyarakat,” ujar pria kelahiran Sukoharjo.

Dengan kapasitas yang masih sekitar 30 kg per bulan, saat ini Machmud baru bisa memenuhi kebutuhan dua pelanggan.
Dengan komposisi 100% alami, dan bersertifikat halal, produknya pun mulai dilirik pasar. Apalagi, bila dibandingkan dengan produk buata Amerika yang dibanderol sekitar 60 euro dan 75 euro per kg, dia melihat produk ini potensial untuk diekspor. Apalagi di Indonesia yang beriklim tropis, pembudidayaan spirulina bisa dilakukan sepanjang tahun.

“Bisnis ini sangat potensial dan menguntungkan. Setidaknya, dengan omzet Rp15 juta, saya bisa dapat keuntungan 75%. Jika kapasitas produksi lebih besar, keuntungannya pun bisa lebih tinggi lagi,” tuturnya.(bisnis.com)

DOSIS DAN EFEK SAMPING

SARAN PENGGUNAAN

Untuk memperoleh manfaat secara optimal, gunakan Neoalgae Spirulina secara teratur setiap hari dengan ketentuan sebagai berikut : 

1. Balita : 1 gram/hari
2. Anak-anak (sampai usia 12 tahun) : 3 gram/hari atau 1 sendok  
    teh 
3. Dewasa : 3-6 gram/hari atau 1-2 sendok teh

Neoalgae spirulina bisa diminum setiap hari pada pagi/malam hari sebelum tidur. Caranya dengan melarutkan Neoalgae spirulina ke dalam air putih (dingin/biasa) 300ml atau sesuai selera. Jangan menggunakan air panas agar tidak merusak kandungan nutrisi di dalamnya. Bisa juga di tambahkan madu atau dicampur dengan susu agar lebih nikmat.



EFEK SAMPING

Dapat dipastikan bahwa Neoalgae Spirulina tidak menimbulkan efek samping meski dikonsumsi secara berlebih. Neoalgae spirulina aman bagi tubuh karena termasuk makanan organik, bukan obat.

Namun pada beberapa orang yang sensitif, terkadang muncul suatu reaksi detoksifikasi ( pengeluaran racun ) dari dalam tubuh dalam selang waktu 5-9 hari. Reaksinya bisa berupa sering buang air besar, gatal, pusing, mual, mengantuk, lesu, dan badan menjadi agak ”hangat” (suhu tubuh tetap, namun badan terasa hangat).
Gejala ini lazim disebut ”Healing crisis ”, dimana tubuh melakukan proses untuk :
  • Mengeluarkan toksin
  • Memperbaiki fungsi organ tubuh
  • Metabolisme tubuh membakar lemak menjadi energi
Keluhan ini biasanya hanya sementara saja, konsumsi Spirulina bisa diteruskan sesuai dengan takaran yang disarankan. Gejala ini pun tidak sama berlaku pada semua orang karena setiap individu memiliki metabolisme dan kondisi kesehatan yang berbeda. Mereka yang memiliki tubuh sehat seringkali tidak merasakan gejala diatas.



LEGALITAS

PROSES PRODUKSI


NUTRISI DAN MANFAAT




Neoalgae spirulina bukan obat, tapi makanan. Tepatnya superfood. Sebagai penyandang salah satu makanan terbaik di dunia wajar bila banyak orang berburu mencarinya. Kesehatan memang harusnya bukan berasal dari obat tetapi dari gaya hidup, pola makan dan keseimbangan nutrisi. 

Neoalgae spirulina mengandung hampir semua nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Dengan mengkonsumsi neoalgae spirulina secara rutin maka tubuh akan menjadi sehat dan kuat, siap melawan berbagai macam penyakit.

Gambaran umum nutrisi yang terdapat dalam neoalgae spirulina adalah sbb:




Dengan melihat tingginya nutrisi yang terkandung dalam neoalgae spirulina di atas, maka neoalgae ini memiliki banyak khasiat dan manfaat sbb :

1. Nourishing ( Menutrisi )
Dengan kandungan nutrisi dan multivitamin yang lengkap maka tubuh mampu melakukan proses pertumbuhan, pengembangan, perbaikan sel-sel di seluruh tubuh.


2. Detoxification ( Membuang racun tubuh )
Neoalgae Spirulina mampu mengikat semua racun tubuh seperti logam berat dan oksidan berbahaya lainnya untuk kemudian dibuang melalui sistem ekskresi manusia.


3. Antioxidants ( Antioksidan )
Neoalgae Spirulina mengandung antioksidan yang tinggi seperti betakaroten, klorofil, asthaxanin, lutein, fikosianin, vitamin E, asam amino, dan superoksida dismutase ( SOD ), yang berfungsi menetralisir reaksi radika bebas dalam tubuh manusia.


4. Balancing ( Menyeimbangkan pH tubuh )
Neoalgae Spirulina makanan yang sangat alkali, mampu menyeimbangkan pH tubuh antara 7,35 - 7,45. Tubuh asam ( pH kurang dari 7,35 - 7,45 ) adalah sumber dari berbagai penyakit seperti diabetes, asma, alergi, kanker, tekanan darah tinggi, kolesterol, asam urat, gagal ginjal, jantung, dll.


5. Cell Regeneration ( Regenerasi sel )
Neoalgae spirulina adalah suplemen awet muda. Neoalgae Spirulina mampu memperbaiki sel-sel yang rusak dari ujung rambut sampai ujung kaki, demikian pula dengan jaringan dan organ pada tubuh manusia.


6. Immune System (Sistem Kekebalan tubuh)
Neoalgae spirulina mampu meningkatkan sistem pertahanan tubuh yang digunakan untuk melindungi tubuh dari infeksi penyakit atau kuman.










NEOALGAE SPIRULINA

Neoalgae Spirulina 



Dari sekitar 2000 jenis spesies spirulina di dunia, spesies Platensis merupakan jenis  yang paling unggul dan memiliki nilai gizi yang tinggi. Neoalgae Spirulina adalah Spirulina Platensis asli Indonesia yang dibudidayakan di air tawar. Dikembangkan dalam lingkungan organik tertentu sehingga menghasilkan spirulina dengan kadar protein, phycocyanin, dan gizi yang tinggi. Neoalgae Spirulina juga tidak berbau amis dan tidak mengandung kadar logam berbahaya.
Neoalgae spirulina merupakan salah satu spirulina tropis terbaik di dunia yang diproduksi oleh Neoalgae Technology Corp di Sukoharjo Jawa Tengah. Dari hasil penelitian dan seleksi spesies selama kurang lebih 7 tahun akhirnya dihasilkan spesies spirulina tropis terbaik dengan tingkat kemurnian 100% yang selanjutnya akan dibudidayakan dengan sistem organik.
Riset penelitian dilakukan oleh Tim laboratorium bioproses C-BIORE (Center of Biomass and Renewable Energy) Universitas Diponegoro, tim riset Neoalgae serta tim riset dari Belanda. Dari riset yang mendalam akhirnya diperoleh spesies terbaik, formula nutrient yang optimal, teknik pembudidayaan yang optimal serta teknologi produksi yang canggih dan tepat..
Bisa dikatakan Neolagae ini adalah spirulina produk anak bangsa yang siap menghadapi serbuan spirulina impor yang selama ini merajai pasar spirulina Indonesia. Indonesia Selama ini selalu mengimpor spirulina dari US dan Tiongkok. Produk spirulina impor dari Amerika biasanya didatangkan dari Hawai dengan harga yang sangat mahal. Harga spirulina impor US bisa mencapai 300 ribu/50 gramnya sedangkan yang dari Tiongkok memang biasanya jauh lebih murah sekitar 250 ribu/kg tapi kualitas gradenya rendah.
Neoalgae spirulina produk dari Neoalgae Technology Corp dibandrol dengan harga sangat sangat terjangkau  hanya Rp. 80.000 per 50 gramnya. Dikemas dalam aluminium hygienis yang simple dan menarik. Meski murah kualitasnya tetap prima. Bebas dari logam berat dan garam, sebuah resiko yang selama ini menghantui produk spirulina air laut yang biasanya memang mudah tercemar. Kandungan nutrisinya pun tidak kalah dengan spirulina impor kualitas terbaik dari US.
Memang sudah saatnya bangsa ini berdikari. Mampu berdiri sama tinggi dengan bangsa bangsa lain di dunia. Spirulina produksi Sukoharjo ini adalah salah satu bukti nyata karya anak bangsa. Bahkan Meneg BUMN Dahlan Iskan pun mengakuinya. Mari ikut bangga menghargainya dan menggunakannya sebagai wujud nyata kemandirian bangsa.
 

APAKAH SPIRULINA ITU

Apakah Spirulina Itu?



Spirulina adalah warisan dunia yang masih tersisa. Beruntunglah bagi yang masih bisa mengkonsumsi tumbuhan alga hijau-biru yang hidup sejak 3,6 milyar tahun yang lalu itu.Tumbuhan air yang sering dijumpai hidup di danau dan lautan itu adalah makanan nutrisi terlengkap dibanding sumber nutrisi yang pernah ada.

FAO menjulukinya sebagai makanan terbaik  bagi masa depan manusia. Hampir semua dokter merekomendasikannya sebagai superfood lengkap untuk kesehatan yang aman digunakan. Bahkan Astronot pun sering membawanya sebagai bekal bila pergi ke luar angkasa.

Makanan yang sudah dikonsumsi ribuan tahun lalu oleh suku Maya dan Aztek di Meksiko itu umumnya berbentuk ganggang hijau basah. Berubah menjadi bubuk bila sudah dikeringkan. Sebutan spirulina mengacu pada bentuknya yang spiral. Secara mikrobiologi spirulina adalah microorganisme sel tunggal yang memiliki pigmen dominan hijau-biru, berukuran mikroskopis, berbentuk kumparan spiral, berhabitat di air dan berkembang biak dengan cara membelah diri.


 
Salah satu keunggulan spirulina adalah kandungan proteinnya yang sangat tinggi (60 %) melebihi telur dan daging sapi. Disamping itu dia juga kaya akan vitamin dan mineral seperti zat besi. Bagi yang ingin merasakan peremajaan kulit dan mengurangi efek penuaan dini disarankan untuk selalu mengkonsumsi spirulina rutin tiap hari.

Spirulina mahal harganya tapi laris karena khasiatnya memang nyata. Spirulina biasa dikonsumsi dalam bentuk tablet atau serbuk. Meski bukan obat spirulina efektif mencegah dan menyembuhkan beberapa penyakit akut. Dengan 100 kandungan nutrisi alami yang dimilikinya maka tubuh akan dirangsang untuk menghasilkan sistem antibodi yang mampu melawan segala penyakit. Spirulina sudah seperti onderdil lengkap yang memberi organ organ tubuh zat zat yang dibutuhkan untuk menjadi sehat dan kuat.